Pemerintah Kabupaten Boltim Advertisment

Pemkot Kotamobagu Ajak Pedagang Pindah ke Pasar Genggulang

Tajuk.News, KOTAMOBAGU – Pemerintah Kota (Pemkot) Kotamobagu, melalui Dinas Perdagangan, Koperasi dan UKM, mengajak para pedagang yang berjualan di Pasar Serasi, Pasar Ikan, Pasar Ayam dan Pasar Daging pindah ke Pasar Genggulang.

Kepala Dinas Perdagangan Koperasi dan UMKM Kota Kotamobagu, Ariono Potabuga, S.Pd. ME, Senin (28/3/2022) mengatakan, kondisi pasar serasi yang ditempati para pedagang untuk berjualan, saat ini kondisinya sudah sangat memprihatinkan.

“Pasar serasi sudah tidak layak lagi digunakan untuk berjualan. Kondisi sudah memprihatinkan, mulai dari sanitasi dan drainase yang buruk, jalan akses di dalam pasar sempit dan becek pada saat hujan, lahan parkir yang terbatas dan tidak tersedianya fasilitas pengolahan air limbah atau IPAL,” ujarnya.

Dengan kondisi seperti ini lanjut Ariono, membuat pasar yang berada di pusat kawasan kotamobagu ini terlihat kumuh dan kotor. Para pembeli menjadi kurang nyaman jika ingin berbelanja di pasar ini.

“Selain tampak kumuh dan kotor, pedagang lainnya yang berjualan hingga ke badan jalan di luar area pasar membuat kemacetan menjadi pemandangan rutin setiap harinya yang cukup menganggu para pengguna jalan. Apalagi untuk pasar ikan yang sangat berdekatan dengan pemukiman penduduk, sehingga sangat rawan jika terjadi bencana kebakaran. Pasar Serasi juga merupakan wajah Kotamobagu, ini hal yang juga harus kita pikirkan bersama,” ucapnya.

Untuk itu Pemkot Kotamobagu melalui Dinas Perdagangan, Koperasi dan UKM telah menyiapkan lokasi pasar baru bagi para pedagang pasar serasi untuk berjualan.

“Pasar Genggulang fasilitasnya lebih lengkap, lebih memadai. Mulai dari ketersediaan air, listrik, sanitasi dan drainase yang lebih memadai, hingga sarana pengolahan air limbah. Semuanya telah kami siapkan. Untuk itu kami mengajak para pedagang pasar serasi untuk ayo segera pindah ke pasar Genggulang. Mari kita bersama-sama mewujudkan pasar yang lebih bersih, sejuk, nyaman dan lebih modern di Kota Kotamobagu,” pungkasnya.